7 Tips Manajemen Keuangan untuk Mahasiswa Anti Bokek

7 Tips Manajemen Keuangan Mahasiswa Anti Bokek -Sebagai mahasiswa, tentunya kamu sudah harus dapat mengatur keuangan dengan baik. Apalagi buat kamu yang notabene "Anak Rantau".

Tapi sayangnya, seni mengatur keuangan tidaklah diajarkan dibangku sekolah atau kuliah. Seni ini biasanya diajarkan turun menurun melalui keluarga. Namun, tidak semua keluarga memiliki pengaturan dan perencanaan keuangan yang baik. Sehingga, kita harus mencari ilmunya sendiri melalui buku, video, internet atau mungkin dengan mengikuti kelas, workshop, seminar dan lain sebagainya. 

Padahal, sangat penting bagi kita untuk dapat mengatur dan merencanakan keuangan dengan baik dan benar. Kenapa demikian? Karena hampir setiap aspek dalam kehidupan kita memerlukan uang. Coba perhatikan dari semenjak kamu lahir hingga sekarang, sudah berapa banyak uang yang kamu atau orang tuamu keluarkan untuk membiayai kehidupan kamu? mulai dari biaya persalinan, biaya sandang, pangan, sekolah, dll. Atau jika itu adalah masa yang terlalu panjang, coba saja kamu perhatikan kegiatanmu dari mulai bangun tidur hingga tidur lagi. Lihatlah, dari mulai Kasur, selimut, bantal, hingga piyama yang kamu kenakan, semuanya dibeli dengan uang. Oleh karena itu, munculah semboyan “uang memang bukan segalanya, tapi segalanya membutuhkan uang.” 

Dengan demikian, jika kamu ingin terus hidup berkecukupan dan berencana untuk memiliki kehidupan yang mapan di masa depan, maka salah satu caranya adalah mulailah belajar manajemen keuangan. Berikut adalah 7 tips manajemen keuangan untuk mahasiswa anti bokek, antara lain: 

1. Menentukan Pemasukan dan Pengeluaran

Hal yang pertama yang harus kamu lakukan untuk memanajemen keuangan kamu adalah menentukan pemasukan dan pengeluaran. Untuk pengeluaran, tentu saja sebagai mahasiswa kamu memiliki pengeluaran pasti seperti biaya kost, transportasi, makan, dll. Jangan lupa untuk selalu mencatat setiap pemasukan dan pengeluaranmu. Hal ini dilakukan supaya lebih jelas darimana saja pemasukanmu berasal dan kemana saja uangmu dikeluarkan. Sehingga, mempermudah kamu untuk mengatur dan merencanakan keuangan. 

2. Menentukan Anggaran atau Budgeting

Hal yang sepele tapi penting untuk dilakukan. Budgeting perlu dilakukan oleh mahasiswa supaya tujuan keuangannya lebih terarah. Karena dengan budgeting, maka pengeluaran kamu dapat lebih terkontrol.

3. Mengalokasikan Uang untuk Dana Darurat

Sebagai mahasiswa, memiliki dana darurat adalah hal yang sangat penting. Dana darurat berfungsi untuk keperluan-keperluan yang tidak terduga dan darurat. Setidaknya, kamu harus memiliki dana darurat 3-6 kali dari jumlah pengeluaran bulanan kamu. Hal tersebut dilakukan supaya kamu terbebas dari jerat utang di waktu yang genting.

4. Menabung dan Berinvestasi

Setelah mengalokasikan uangmu untuk dana darurat, kamu bisa menyisihkan uangmu untuk menabung dan berinvestasi. Perlu diketahui, bahwa menabung dan berinvestasi adalah dua hal yang berbeda. Supaya membuatmu lebih bersemangat untuk menabung dan berinvestasi, ingatlah semboyan ini, “Tundalah kesenangan sesaat saat ini untuk kesenangan jangka panjang di kemudian hari.” So, semangat guys! 

5. Membedakan Kebutuhan dan Keinginan 

Kamu harus cerdas dalam menentukan mana yang kebutuhan dan mana yang hanya sekedar keinginan, yah. Jangan mudah tergiur dengan promo dan diskon barang yang sebenarnya tidak terlalu kamu butuhkan. Jika ingin membeli suatu produk, lebih baik pikirkan lagi manfaat jangka panjang dari suatu produk yang akan kamu beli. Jangan mudah tergiur dengan trent sesaat yang pada akhirnya hanya menghabiskan uang kamu. 

6. Masak Sendiri 

Tips berikutnya aadalah masak sendiri. Kenapa? Karena dengan masak sendiri, tentu kamu akan lebih menghemat pengeluaran kamu. Selain menghemat, masak sendiri juga jauh lebih sehat, lhoo. Gimana? Sekali mendayung dua pulau terlampaui, bukan? jadi, tidak ada salahnya jika kamu menyempatkan diri untuk masak sendiri. 

7. Memiliki Pekerjaan Sampingan 

Jika rasanya pengeluaran kamu tidak bisa ditekan lagi, maka pekerjaan sampingan bisa jadi alternatif penyelesaian masalahmu. Di zaman ini, ada banyak pekerjaan yang dapat dilakukan oleh mahasiswa, seperti content writer, bloger, youtuber, fotografer, atau pekerjaan lainnya yang waktu pengerjaannya sangat fleksibel, sehingga tidak akan mengganggu kegiatan perkuliahanmu. 

Demikian 7 tips manajemen keuangan untuk mahasiswa anti bokek. Sebenarnya, kunci keberhasilan manajemen keuangan adalah ketekunan dan kedisiplinan. Jadi, jangan pernah malas atau bosan untuk selalu disiplin mengatur dan merencanakan keuanganmu ya, guys!. 😊

penulis        : Mega Oktavia 

instagram    : https://www.instagram.com/

Linkedin     : https://www.linkedin.com/feed/